Lanud El Tari Kupang : Benteng Indonesia Melawan Australia
26 Oct 2014 14:28:17 | by Admin | 51539 views
comments
Pertahanan Udara di wilayah timur Indonesia saat ini relative masih belum terjaga dengan baik oleh kekuatan udara pemukul setiap ancaman. Tidak terkecuali dengan wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berbatasan langsung dengan Timur Leste dan Australia. Lanud El Tari Kupang, NTT yang memiliki lokasi strategis yang seharusnya bisa dijadikan benteng pertahanan udara Indonesia menghadapi Australia dan Timor Leste pun saat ini tidak memiliki kekuatan pemukul. Sudah sepantasnya Lanud El Tari Kupang dibentengi dengan membentuk Skuadron Pesawat tempur disana.
Lanud El Tari Kupang yang dari segi Geografis sangat strategis untuk memnjadi benteng pertahanan udara Indonesia dari ancaman potensial dari Australia. Sebut saja object vital militer Indonesia seperti pangkalan Angkatan laut di Surabaya, Skuadron 11 Makassar, dan banyak pangkalan…
Baca selengkapnya...
Force Down Black Flight dan Kedaulatan Udara Indonesia
23 Oct 2014 14:24:31 | by Admin | 9859 views
comments
Pesawat Tempur TNI AU yang terdiri dari 2 unit Su-30 MK2 sukses melakukan misi force down terhadap black flight yang melintas wilayah udara Indonesia tanpa izin resmi pada hari Rabu, tanggal 22 Oktober 2014 lalu. Kedua pesawat tempur dari Skuadron 11 Makassar ini memaksa pesawat Pesawat asing tanpa izin ini untuk mendarat di Pangkalan udara TNI AU Manado.
Pesawat black flight (penerbangan tanpa izin) ini adalah pesawat sipil Australia jenis Beechcraft C-55 Baron dengan nomor registrasi VH-RLS yang kemudian diketahui dipiloti Jacklin Greame Paul dan Mc Clean Richard Wayne. Keduanya adalah warga negara Australia, dimana mereka melakukan perjalanan udara dari Darwin, Australia menuju Cebu City, Filipina dan melewati Wilayah Indonesia tanpa izin.
Peristiwa…
Baca selengkapnya...
Pesawat Tempur Gripen E/F Sebagai Pengganti F-5 TNI AU
20 Oct 2014 17:33:06 | by Admin | 20912 views
comments
Pengganti pesawat tempur F-5 TNI AU yang telah menua tampaknya sebentar lagi akan mencapai garis akhir keputusan pesawat tempur penggantinya. Saat ini, hanya tersisa 3 pesawat tempur sebagai kandidat pengganti pesawat tempur F-5 TNI AU ini. Ketiganya adalah Su-35 BM dari Rusia, F-16 Block 60 dari Amerika dan Gripen E/F dari Swedia. Kali ini kita akan membahas peluang serta nilai plus minus jika Gripen E/F dipilih sebagai pengganti F-5 TNI AU. Pengumuman keputusan akhir pengganti F-5 ini tampaknya akan di umumkan di tahun 2015 nanti.
Dari 3 kandidat yang tersisa sampai dengan saat ini, 2 kandidat sudah penulis bahas dengan detail mengenai peluangnya masing-masing menjadi pengganti F-5. Dalam artikel sebelumnya di blog AnalisisMiliter.com ini, penulis sudah membahas…
Baca selengkapnya...
Menanti Pesawat Tempur Pengawal Langit Timur Indonesia
12 Oct 2014 15:50:37 | by Admin | 28856 views
comments
Modernisasi militer Indonesia terkhususnya Angkatan Udara mengalami kemajuan yang cukup berarti beberapa tahun belakangan. Namun kalau kita lihat kembali alutsista hasil modernisasi militer belakangan ini kebanyakan ditempatkan di bagian barat Indonesia. Sedangkan di timur Indonesia, khususnya disekitar wilayah Papua bisa dikatakan hanya diawasi oleh Radar tanpa adanya Skuadron pesawat tempur sebagai kekuatan pemukul. Padahal wilayah Papua relative sangat dekat dengan Australia dan Guam, Amerika Serikat yang memiliki kekuatan pesawat tempur yang besar yang menjadi ancaman untuk wilayah ini. Lalu apakah wilayah udara Indonesia disekitar Papua akan dibiarkan tanpa pesawat tempur pengawal?
Sejatinya diwilayah timur Indonesia, TNI AU sudah memiliki Skuadron 11 yang memiliki 16 unit pesawat tempur kelas berat jenis Su-27/30 yang bermarkas di Lanud Hassanuddin, Makassar.…
Baca selengkapnya...
Kekuatan Militer Indonesia 2014 Unjuk Gigi di HUT TNI ke-69
08 Oct 2014 14:33:22 | by Admin | 19862 views
comments
Kekuatan Militer Indonesia tahun 2014 ini dipertunjukkan kepada seluruh rakyat Indonesia dan seluruh dunia dalam perhelatan akbar HUT TNI ke-69 yang digelar secara besar-besaran di Armatim, Surabaya kemarin. Tercatat ini adalah acara demonstrasi kekuatan militer Indonesia yang paling besar dalam beberapa dekade terakhir. Tak tanggung-tanggung, kekuatan militer Indonesia yang ditampilkan dalam event ini setidaknya melibatkan sebanyak 18.580 personel, 239 pesawat tempur, 42 kapal perang dan 149 kendaraan tempur.
Sudah lama sekali rasanya rakyak Indonesia tidak melihat parade unjuk kekuatan militer Indonesia yang sebesar ini. Ini merupakan sebuah parade unjuk kekuatan militer Indonesia untuk menunjukkan kepada seluruh rakyat Indonesia hasil kerja keras pemerintah Indonesia yang telah melakukan modernisasi militer Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini. Ini juga…
Baca selengkapnya...
Fase EMD Project Pesawat Tempur KFX/IFX Segera Dimulai
06 Oct 2014 13:27:27 | by Admin | 14203 views
comments
Fase EMD (Enginering Manufacturing Design) project KFX/IFX yang sudah tertunda sejak akhir tahun 2012 yang lalu, segera dimulai kembali. Dalam fase EMD ini disepakati akan dibangun 6 pesawat prototype KFX/IFX, dimana 1 unit akan di serahkan ke Indonesia untuk test dan evaluasi selanjutnya. Juga akan disepakati bahwa Indonesia akan melaksanakan final assembly dan membangun lini produksi dengan biaya sendiri.
EMD Phase diawali dengan kesepakatan Project Agreement (PA) yang baru saja ditandatangani oleh Dirjen Pothan Kemhan, Dr. Drs. Timbul Siahaan, M.M. dan Dirjen Aircraft Program DAPA, Brigadier General (Air Force), Jung, Kwan Sun yang berisi prinsip dan aturan umum serta komitmen para Pihak selama EMD Phase. Hal ini disampaikan oleh Kemenhan melalui situs DMC Kemhan hari ini
Baca selengkapnya...
Pesawat Tempur Su-35 BM Sebagai Pengganti F-5 TNI AU
04 Oct 2014 17:59:43 | by Admin | 59412 views
comments
Pesawat tempur F-5 E/F milik TNI AU yang telah berusia uzur telah lama direncanakan untuk pensiun dan digantikan dalam waktu dekat ini. Dan proses seleksi pesawat tempur pengganti F-5 TNI AU ini tampaknya dalam waktu dekat akan segera diumumkan pemenangnya. Dari beberapa kandidat yang telah diumumkan sebelumnya seperti Dasault Rafale, F-16 Block 60/62, Gripen E, Su-35 BM, EF Typhoon, F-15 E dan F/A-18 Super Hornet, tampaknya Su-35 BM tetap menjadi unggulan teratas.
Desas desus yang beredar proses seleksi pengganti F-5 ini sudah selesai dilakukan oleh user dalam hal ini TNI AU dan sudah disampaikan ke Kemenhan untuk proses selanjutnya. Dalam hasil kajian TNI AU ini tampaknya Su-35 BM tetap menjadi unggulan dibandingkan kandidat lainnya. Hal ini…
Baca selengkapnya...